JAKARTA, Kompas.com - Indonesia menjadi juara umum pada
Kejuaraan Karate Asia Tenggara (SEKF) 2012, setelah mengumpulkan
total 9 medali emas, 8 perak, dan 12 perunggu.
Siaran pers
PB Forki yang diterima di Jakarta, Minggu, menyebutkan pada kejuaraan
di Bangkok, Thailand, sejak Jumat (28/9) itu, Indonesia pada hari
terakhir, Minggu, menambah dua medali emas dari nomor kata perseorangan
junior putri dan junior kata beregu putri.
Emas nomor
kata putri diraih Mastura Nawar Kautsar yang mengalahkan karateka
Vietnam Pham Thu Ha dengan skor 3-1 di partai puncak. Sedangkan nomor
kata beregu kadet junior campuran, Indonesia menyabet medali emas
setelah menundukkan tim kata beregu kadet junior tuan rumah dengan skor
2-1.
Sementara posisi kedua diisi Malaysia yang menorehkan
sembilan emas, empat perak, dan tiga perunggu. Sedangkan tuan rumah
Thailand berada di posisi ketiga dengan lima medali emas, tujuh perak,
dan 11 perunggu.
"Saya tidak boleh melakukan kesalahan
sekecil apa pun. Sebab, lawan bisa tampil lebih bagus. Alhamdulillah,
saya rileks tanpa tekanan, sehingga mampu mempersembahkan medali emas,"
kata Nawar.
Tim kata beregu putri Indonesia meraih medali
emas setelah mengalahkan tim karateka tuan rumah.sementara tim kata
beregu campuran Indonesia yang diperkuat Nawar, Vina Aprilia, dan I
Made Sari tampil solid.
"Kami menjaga kebersamaan agar
tidak ada gerakan yang tidak sinkron, dan semua berjalan lancar sesuai
harapan kami," tutur Nawar.
Ketua Umum PB FORKI Hendardji
Soepandji mengaku belum puas dengan hasil yang dicapai tim karate
Indonesia meski target lima medali emas yang dicanangkan sudah
terlampaui. "Akan ada evaluasi untuk tim agar persiapan menjelang SEA
Games 2013 Myanmar benar-benar matang," ujar Hendardji.
Dia
menambahkan penampilan karateka yang berhasil meraih emas seperti
Stanley Soegianto (kata perseorangan putra), Nawar (kata perseorangan
putri), dan Vina Aprilia sangat luar biasa. Mereka akan dimatangkan
sebagai bagian dari proses regenerasi. Sedangkan karateka senior,
peformanya di luar harapan.
"Yang jadi harapan kami
sebetulnya karateka senior. Tapi, di ajang ini mereka masih belum
tampil maksimal. Karateka senior akan dimatangkan di Piala Kasad dan
Kejuaraan Dunia di Paris, Prancis, November mendatang," katanya.
Sumber : KOMPAS.COM
Senin, 01 Oktober 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar